Jumat, 17 Januari 2020

Transportasi Calon Induk Udang Galah (Macrobranchium rosenbergii ) Dengan Sistem Terbuka

  I.     PENDAHULUAN
Gambar 1. Mobil Pengankutan Calon Induk
Udang galah (Macrobranchium rosenbergii) merupakan salah satu jenis udang air tawar yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan secara luas sebagai komoditas perikanan perairan tawar Indonesia. Kegiatan budidaya udang galah dapat dilakukan oleh masyarakat secara luas dikolam, sawah maupun tambak. Namun untuk mendukung budidaya udang galah pada fase pembesaran dibutuhkan bibit yang tersedia dalam jumlah yang cukup dan tersedia terus menerus.
Kebutuhan benih udang galah terus mengalami peningkatan, sedangkan panti – panti pembenihan atau unit pelaksana teknis (UPT) yang menyediakan benih udang galah masih terbatas, sehingga tidak bisa mencukupi kebutuhan benih udang galah. Selain itu, panti pembenihan juga mengalami kendala dalam penyediaan induk. Induk udang galah hasil domestikasi dan pemuliaan masih terkendala dengan adanya kematian yang tinggi selama pengangkutan. Sehubungan dengan hal tersebut diperlukan dukungan teknologi penanganan dan transportasi induk udang galah.
Transportasi   udang galah adalah memindahkan udang galah dari suatu tempat ke tempat lainnya, pada dasarnya adalah memaksa menempatkan udang galah dalam suatu lingkungan baru yang berlainan dengan lingkungan asalnya, disertai perubahan sifat lingkungan yang sangat mendadak. Oleh karena itu, pengangkutan udang galah harus dilakukan secara hati-hati dalam penanganannya, jika tidak dilakukan secara hati-hati udang akan menjadi hiperaktif sehingga meningkatkan laju konsumsi oksigen dan laju ekresi sisa metabolisme yang dapat meningkatkan resiko kematian pada saat pengangkutan.
Pengangkutan udang galah hidup dapat dilakukan dengan system terbuka menggunakan wadah yang diberi aerasi dan system tertutup menggunakan wadah yang diberi oksigen. Transportasi udang galah jarak jauh dengan system  tertutup lebih praktis dibandingkan system terbuka, namun kelemahannya adalah oksigen yang diberikan pada wadah pengangkutan sangat terbatas sehingga kepadatan udang dalam wadah dan jarak tempuh sangat menentukan keberhasilan pengangkutan udang galah.
  
1.2.    Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengetahui tingkat kelangsungan hidup Calon induk udang galah dengan sistem transportasi terbuka.

  II.    METODE KEGIATAN
                                    2.1.  Alat dan Bahan
Gambar 2. Blong Pengangkutan Calon Induk
Peralatan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah mobil bak tertutup, Blong plastik kapasitas 230 liter, blower, selang aerasi, batu aerasi, waring untuk selter 60 cm x 110 cm, seser, ember, selang, Tabung gas oksigen, penggaris mangkuk, Water Quality Control (WQC) dan timbangan digital. Sedangkan bahan yang digunakan yaitu induk udang galah GPS (great parent stock) sintetik F3 betina dengan berat rata-rata 21.96 gram dan induk jantan dengan berat rata-rata 42.51 gram.
  
   2.3.  Cara Kerja
Kegiatan pengangkutan Calon induk udang galah dimulai dengan pengangkatan induk dari kolam pemeliharaan di kolam 400 m2 selanjutnya calon induk ditampung dalam bak 5 m2 agar dapat beradaptasi pada lingkungan bak terkontrol. Sebelum pengangkutan induk disampling panjang dan bobotnya terlebih dahulu. Calon induk udang galah dipuasakan selama 24 jam terlebih dahulu sebelum dilakukan pengangkutan ke BBI Majenang dengan tujuan untuk mengurangi sisa metabolisme pada media air saat pengangkutan. Pengangkutan dilakukan pada malam hari untuk menjaga suhu pengangkutan agar tetap stabil. Pengangkutan dilakukan dengan  sistem pengangkutan secara terbuka dengan empat blong plastik yang dimasukan dalam mobil bak tertutup. Blong plastik diisi air sebanyak 115 liter. Setiap blong plastik diisi calon induk udang galah sebanyak 275 ekor. Sebagai selter dimasukan waring hitam berukuran 60 cm x 110 cm sebanyak 5 lembar  per blong. Pengangkutan dilakukan mulai jam 20. 30 WIB dari Balai Riset Pemuliaan Ikan Sukamandi dan sampai di Kabupaten Cilacap pada jam 7.30 WIB atau 11 jam perjalanan. Sebelum dimasukan ke kolam pemeliharaan induk udang galah yang mati dihitung untuk mengetahui tingkat kelangsungan hidup selama perjalanan.
Gambar 3. Pelepasan Calon Induk Ke Kolam
 Selama pengangkutan dilakukan pengukuran kualitas air dengan menggunakan water quality control.  Parameter yang di ukur yaitu kandungan oksigen terlarut, derajat keasaman (pH), suhu dan conductivity.

III.  HASIL PENGAMATAN
Data pengamatan tingkat kelangsungan hidup/survival rate selama pengangkutan udang galah dari Balai Penelitian Pemuliaan Ikan Sukamandi sampai Kabupaten Cilacap disajikan dalam table 1.

Tabel 1. Kelangsungan hidup calon induk udang galah selama pengangkutan
No. Wadah
Jumlah (ekor)
Kelangsungan hidup
Awal
Ahir
(%)
1
275
271
98.55
2
275
269
97.82
3
275
272
98.91
4
275
275
100.00
Jumlah
1100
1087

Rata-rata
275
272
98.82
SD
0
2.5
0.91
      




     Data kualitas air selama pengangkutan calon induk udang galah disajikan dalam table 2 sebagai berikut :

     Tabel 2. Parameter Kualitas Air Selama Pengangkutan Calon Induk Udang Galah
No. Wadah
Parameter kualitas Air
Suhu (oC)
pH
DO (mg/l)
1
26.2 - 28.7
7.76 - 7.78
4.6 - 7.7
2
25.7 - 28.7
7.96 - 8.02
4.4 - 5.2
3
26.9 - 28.7
7.89 - 7.97
5.4 - 7.7
4
27.1 - 28.7
7.72 - 7.82
4.7 - 7.7
       





     Berdasarkan data pengukuran, Parameter kualitas air selama pengangkutan masih berada pada kisaran yang dapat ditoleransi oleh udang galah.Suhu optimum pada pemeliharaan udang galah adalah 26 – 31oC , udang galah dapat tumbuh dengan baik pada kisaran pH 6.5 – 8.5 sedangkan kandungan oksigen terlarut (O2) yang masih dapat mendukung kehidupan udang galah minimal 3 mg/l.
    
Gambar 4. Calon Induk Udang Galah
    IV.    KESIMPULAN

Pengangkutan calon induk udang galah dengan jarak tempuh selama 11 jam menghasilkan tingkat kelangsungan hidup calon induk udang galah yang relatif tinggi.

1 komentar:

  1. ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    BalasHapus